Penyuluhan Pencegahan Bullying terhadap Pembentukan Karakter Peserta Didik di MAN 3 Mandailing Natal
Keywords:
Penyuluhan, Pencegahan, Bullying, KarakterAbstract
Bullying adalah fenomena sosial yang melibatkan perilaku agresif, intimidasi, atau kekerasan yang dilakukan secara berulang terhadap individu lain dengan maksud untuk menyakiti baik secara fisik maupun psikologis. Bullying dapat terjadi di berbagai lokasi, seperti di sekolah, di tempat kerja, atau bahkan dalam dunia maya (cyberbullying). Bullying dapat dibedakan dalam empat kategori utama, yaitu perundungan fisik, verbal, sosial, dan siber, yg lebih dikenal sebagai cyberbullying. Dampak psikologis pada korban bullying: depresi dan kecemasan, rendah diri dan kurangnya percaya diri, isolasi sosial, trauma dan gangguan stres pasca-trauma (PTSD), gangguan akademis dan produktivitas, pikiran atau tidakan bunuh diri. Dampak psikologis pada pelaku bullying kecenderungan agresif dan kurangnya empati, masalah perilaku dan keterlibatan dalam tindak kriminal, gangguan relasi sosial, masalah dengan otoritas, dan kedisiplinan pelaku bullying, kecenderungan depresi dan masalah mental, kesulitan akademis dan produktivitas.
References
Andriyani. (2024). Fenomena Perilaku Bullying di Lingkungan Pendidikan. Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan, 9(1).
Freska, W. (2023). Bullying dan Kesehatan Mental Remaja. CV. Mitra Edukasi Negeri.
Izza, N. Y. (2023). Web Series Dan Bullying Memahami Representasi Bullying Dalam Web Series Melalui Analisis Semiotik. CV. Adanu Abimata.
Rachma, A. W. (2022). Upaya Pencegahan Bullying di Lingkup Sekolah. Jurnal Hukum dan Pembangunan Ekonomi, 10(2).
Yuanita. (2024). Menghentikan Bullying Memahami, Mencegah, dan Mengatasi. Tiram Media.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Ambacang: Jurnal Inovasi Pengabdian Masyarakat

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.




















